Menteri Desa Imbau Kades Tak Tergiur Calo
Jakarta - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar, mengimbau para kepala desa agar tidak tergiu...
https://pemdesgrogol.blogspot.com/2015/01/menteri-desa-imbau-kades-tak-tergiur.html
Jakarta - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar, mengimbau para kepala desa agar tidak tergiur dengan oknum tertentu yang mengaku bisa membantu pencairan dana desa.
Hal itu diungkapkan Marwan menyusul kasus penipuan yang dialami
belasan kepala desa di Cianjur Selatan, Jawa Barat. Mereka ditipu oleh
sepasang suami istri yang mengaku relawan Presiden Joko Widodo dan
mengenal dekat dengan pemerintah pusat yang berwenang mencairkan dana
desa.
"Inilah yang saya khawatirkan, sejak Dana Desa gencar kita
sosialisasikan sebenarnya saya sudah mendengar mulai marak terjadi
penipuan dengan iming-iming bisa mencairkan dana desa," ungkap Marwan,
di Jakarta, Senin (12/1).
Menurut Marwan, pada beberapa kesempatan pihaknya juga telah
mengantisipasi kejadian tersebut dengan mengingatkan para Kepala Desa
untuk tidak tergoda kepada oknum yang mengaku kenal dekat Presiden
Jokowi Widodo maupun kementerian yang dipimpinnya dengan menjanjikan
pencaira dana desa.
Beberapa waktu lalu, Marwan pun sudah mendengar kabar mulai maraknya
calo dana desa di sejumlah provinsi. Bahkan, para calo itu disinyalir
meraup keuntungan hingga Rp 15 juta per desa.
"Jadi, saya kembali mengingatkan
kepada para kepala desa untuk tidak tergoda dengan oknum-oknum yang
mengaku bisa mencairkan dana desa. Saya berharap tidak ada lagi kasus
serupa di desa yang lain," terangnya.
Dia menjelaskan, untuk mencairkan dana desa, para kepala desa tidak
perlu melalui perantara, tetapi yang harus dilakukan para adalah
menyusun Rencana Pembangunan Menengah Desa (RPJMDes) dan RKPDes sebagai
syarat mutlak pencairan dana desa yang rencana akan dimulai pada April
nanti dan secara bertahap.
"Tidak usah tergoda dengan janji-janji oknum, yang terpenting RPJMDes
dan RKPDes ada kita pasti cairkan. Nanti April kita cairkan, tidak usah
khawatir," tandas Marwan.
Marwan juga meminta para kepala desa melaporkan ke Call Centre
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, jika
mengalami penipuan serupa dari oknum maupun calo pencairan dana desa.
"Jika ada kepala desa lain yang sedang menghadapi atau menjadi korban
oknum atau calo, laporkan kepada saya. Di Kementerian kita sudah
memiliki Call Centre, silahkan melapor ke 1500040," tutupnya.
Penulis: D-13/M-15/FQ
Sumber:Suara Pembaruan